Sabtu, 07 Desember 2013

Tentang Mutusin Pacar dan Diputusin Pacar

Kemarin saya melakukan polling pada sebuah artikel yang berjudul Mutusin pacar atau Diputusin pacar? Tujuannya tidak lain tidak bukan adalah untuk mengetahui mana yang lebih dipilih oleh orang-orang ketika mereka dihadapkan pada dua pilihan sulit antara memutuskan hubungan atau menunggu pasangan mereka yang memutuskannya.

Polling ini terkait artikel saya kemarin tentang cara mutusin pacar serta saat yang tepat buat mutusin pacar. Lalu bagaimana hasil polling tersebut? Apa kesimpulan yang bisa kita ambil dari polling tersebut? Simak berita selengkapnya...

Tapi sebelumnya mari kita ingat-ingat kembali pertanyaan polling kemarin

Pertanyaan:
Kalau kamu disuruh memilih antara mutusin pacar atau diputusin pacar, mana yang akan kamu pilih?

Pilihan Jawaban:
a. Mutusin Pacar
b. Diputusin pacar
c. Aduh, Bingung

Dan Berikut ini adalah hasilnya:

Dari data di atas, bisa dilihat bahwa kebanyakan orang lebih memilih mutusin pacar daripada diputusin pacar. Pertanyaannya, kenapa?

Kesimpulan saya sementara adalah karena diputusin lebih sakit daripada mutusin. Bener, gak? Meski gak selalu sih..!

Lalu, apakah itu berarti kita lebih memilih menyakiti orang lain daripada disakiti? Saya kutip salah satu komentar mas Ivan Kavalera pada polling tersebut:

Ivan Kavalera on Kamis, Oktober 21, 2010 mengatakan...
Lebih baik disakiti daripada menyakiti hehehe...
<!--af476380cff840cfb177e0abe9b9ad81-->

Tidak ada komentar:

Posting Komentar